Mengenal ayat yang mempunyai tingkatan makna
February 21, 2017
Add Comment
Faquha.com - Al Quran yang sampai kepada kita
adalah sebuah teks yang tidak berbicara sendiri. Ia masuk ke otak kita melalui
medium bahasa Arab sebagaimana ia disampaikan oleh Nabi Muhammmad saw. Kepada para sahabat beliau dan ditulis oleh
para sekretaris beliau serta beberapa sahabat lainnya di samping para huffazh
yang merekamnya dalam hafalan mereka.
Dalam Ushul Fiqh kosakata dalam
al Quran dikenalkan dengan berbagai katagori berpasangan, seperti ‘am dan khas,
mujmal dan mubayyan, mutlaq dan muqayad, begitu juga kosakata al Quran terdapat
kategori yang murodif (lapadnya satu, namun banyak arti)
Ada juga yang mempunyai tingkatan
makna seperti perkataan mahjura (QS al-Furqan ayat 30. Ungkapan tersebut
berasala dari kosakata hajara, mengandung 3 lapis makna: pertama, meninggalkan
al-Quran, tidak lagi mengimaninya sebagai sumber petunjuk bagai kehidupan;
kedua, mengakuinya sebagai kitab suci tapi tidak mengikutinya seperti
suami-istri yang pisah tempat tidur dan meja makan tapi masih belum bercerai;
dan ketiga, membaca al-Quran memahami maknanya seperti orang yang mengigau
tatkala sedang tidur.
0 Response to "Mengenal ayat yang mempunyai tingkatan makna"
Post a Comment
SILAHKAN KOMENTAR