Gejala Leukemia; Diagonisis dan Pengobatannya
January 30, 2015
Add Comment
1. Anemia.
Penderita akan menampakkan cepat lelah, pucat
dan bernafas cepat (sel darah merah dibawah normal menyebabkan oxygen
dalam tubuh kurang, akibatnya
penderita bernafas cepat sebagai kompensasi pemenuhan kekurangan oxygen dalam tubuh)
penderita bernafas cepat sebagai kompensasi pemenuhan kekurangan oxygen dalam tubuh)
2. Perdarahan.
Ketika Platelet (sel pembeku darah) tidak terproduksi
dengan wajar karena didominasi oleh sel darah putih, maka penderita akan
mengalami perdarahan
dijaringan kulit (banyaknya jentik merah lebar/kecil
dijaringan kulit).
dijaringan kulit (banyaknya jentik merah lebar/kecil
dijaringan kulit).
3. Terserang Infeksi.
Sel darah putih
berperan sebagai pelindung daya tahan tubuh, terutama melawan
penyakit infeksi. Pada Penderita Leukemia, sel darah
putih yang diterbentuk adalah tidak normal (abnormal)
sehingga tidak berfungsi semestinya. Akibatnya
tubuh si penderita rentan terkena
infeksi virus/bakteri.
Bahkan dengan sendirinya
akan menampakkan keluhan adanya
demam, keluar cairan putih dari hidung (meler) dan batuk.
demam, keluar cairan putih dari hidung (meler) dan batuk.
4. Nyeri Tulang dan Persendian.
Hal ini
disebabkan sebagai akibat dari sumsum tulang (bone marrow) mendesak padat
oleh sel darah putih.
5. Nyeri Perut.
Nyeri
perut juga merupakan salah satu indikasi gejala leukemia,
dimana sel leukemia dapat terkumpul pada organ
ginjal, hati dan empedu yang menyebabkan pembesaran pada organ-organ tubuh
ini dan timbulah nyeri. Nyeri perut
ini dapat berdampak hilangnya nafsu makan penderita
leukemia.
6. Pembengkakan Kelenjar Lympa.
Penderita
kemungkinan besar mengalami pembengkakan pada kelenjar ,
baik itu yang dibawah lengan, leher, dada dan lainnya. Kelenjar
lympa bertugas menyaring darah, sel leukemia dapat terkumpul
disini dan menyebabkan pembengkakan.
7. Kesulitan Bernafas (Dyspnea).
Penderita
mungkin menampakkan gejala kesulitan bernafas dan nyeri dada,
apabila terjadi hal ini maka harus segera mendapatkan pertolongan medis.
apabila terjadi hal ini maka harus segera mendapatkan pertolongan medis.
Diagnosa
Penyakit Leukemia
(Kanker
Darah) Penyakit Leukemia dapat dipastikan dengan
beberapa pemeriksaan, diantaranya adalah ; Biopsy,
Pemeriksaan darah {complete blood count
(CBC)}, CT or CAT scan, magnetic resonance imaging (MRI), X-ray, Ultrasound, Spinal tap/lumbarpuncture.
(CBC)}, CT or CAT scan, magnetic resonance imaging (MRI), X-ray, Ultrasound, Spinal tap/lumbarpuncture.
Penanganan dan Pengobatan Leukemia
Penanganan
kasus penyakit Leukemia biasanya dimulai dari gejala
yang muncul, seperti
anemia, perdarahan dan infeksi. Secara garis besar penanganan dan pengobatan Leukemia bias dilakukan dengan cara single ataupun gabungan dari beberapa metode dibawah ini:
1.Chemotherapy/intrathecal medications
2. Therapy Radiasi. Metode ini sangat jarang sekali digunakan
3. Transplantasi bone marrow (sumsum tulang)
4. Pemberian obat-obatan tablet dan suntik
5. Transfusi sel darah merah atau platelet.
anemia, perdarahan dan infeksi. Secara garis besar penanganan dan pengobatan Leukemia bias dilakukan dengan cara single ataupun gabungan dari beberapa metode dibawah ini:
1.Chemotherapy/intrathecal medications
2. Therapy Radiasi. Metode ini sangat jarang sekali digunakan
3. Transplantasi bone marrow (sumsum tulang)
4. Pemberian obat-obatan tablet dan suntik
5. Transfusi sel darah merah atau platelet.
Sistem Therapi yang sering digunakan dalam menangani penderita leukemia adalah kombinasi antara Chemotherapy (kemoterapi) dan pemberian obat-obatan yang berfokus pada pemberhentian produksi sel darah putih yang abnormal dalam bone marrow. Selanjutnya adalah penanganan terhadap beberapa gejala dan tanda yang telah ditampakkan oleh tubuh penderita dengan monitor yang komprehensive.
0 Response to "Gejala Leukemia; Diagonisis dan Pengobatannya "
Post a Comment
SILAHKAN KOMENTAR