Menyelamatkan Jama'ah Umroh
June 12, 2018
Add Comment
Faquha.site - Mengapa penyelenggaraan ibadah
umroh di Tanah air menhadapi banyak masalah? Beberapa waktu lalu ada First
Travel, kini ada Abu Tours. Kedua biro ini dianggap gagal memberangkatkan
jamaah dan menyelewengkan uang setoran jamaah untuk keperluan yang lain. Di
sisi lain, Kementrian Agama telah membekukan sejumlah biro umroh yang dianggap
bermasalah.
Alih-alih berkurang, keinginan
masyarakat untuk melaksanakan ibadah ini tetap tinggi. Sebagian rang
mengalihkan kewajiban hajinya dengan umroh, saking lamanya masa tunggu
Penyebab terjadinya berbagai
pelanggaran dalam penyelenggaraan ibadah umroh ada dua, pertama, lemahnya
kontrol pemerintah, tidak seperti haji, dalam umroh pemerintah tidak punya
akses langsung terhadap jamaah. Ini murni urusan jamaah dengan biro umroh yang
dipilih
Kedua pemahaman calon jamaah
terhadap ibadah yang cenderung absolut untuk tidak mengatakan naif. Orang yang
beribadah menggantungkan seluruh urusannya kepada Tuhan. Tuhanlah yang
memudahkan segala urusan
Bila Dia berkehendak, semua akan
terlaksana, dan seterusnya. Kepercayaan seperti itu tentu saja penting. Namun,
bila tidak dibarengi daya kritis yang memadai, dapat menimbulkan hal-hal yang
merugikan
Untuk menghindari penyelewengan
penyelenggaraan ibadah umroh, pemerintah perlu membuat sistem informasi yang
menghubungkan antara biro, jemaah, dan pemerintah. Dengan sistem ini,
pemerintah juga dapat menegur biro yang tidak memberangkatkan jemaahnya hingga
batas waktu tertentu. Katakanlah biro diberi waktu enam bulan untuk
memberangkatkan jamaahnya. Lewat dari itu mereka dikenakan sanksi
Dengan pengawasan ini, upaya
untuk menyelewengkan uang jamaah dapat
diminimalkan. Dari berbagai kasus pelanggaran yang ada, tampak pasca setor
hingga keberangkatan menjadi titik paling rawan terjadinya penyalahgunaan uang
jamaah
Sejauh ini, pemerintah baru dapat
melakukan evalusi terhadap biro umroh yang dianggap nakal, belum bisa melakukan
pencegahan atas pelenggaran yang mungkin terjadi. Langkah ini dianggap kurang
efektif.
Biro nakal terus saja melancarkan
aksinya. Mereka tergoda dengan uang jemaah yang menumpuk di rekening mereka.
Ini tidak termasuk pelanggaran kecil, misalnya jamaah yang terdampar di negeri
antah berantah
Kita perlu berempati kepada
jamaah yang menjadi korban penipuan biro umroh nakal, terutama mereka yang
mengumpulkan uang seperak-dua perak. Pelu diketahui, ada sekitar 700 ribu
jamaah umroh Indonesia setiap tahunnya yang berangkat ke mekah
Bila satu orang dikenakan biaya
rp 20 juta, maka ada rp Rp 14 Triliun setiap tahunnya dari bisnis ini. Jumlah
tersebut sangat besar banyak orang terlibat dalam bisnis umroh. Pesohor
dihadirkan untuk memberikan kesaksian bahwa biro tertentu betul-betul bonafide,
biro kecil biasanya mengandalkan ustaz kharismatik dan jamaah yang fanatik.
Mereka mengawali usahanya dari pengajian atau majelis taklim
Setelah besar mereka lupa
bersyukur, Uang Jemaah diputar terlebih dahulu agar untunngnya berlipat ganda.
Berdasarkan kenyataan di atas, tidak ada pilihan selain negara harus hadir
untuk menjamin agar penyelenggaraan ibadah umroh betul-betul baik
Ibadah umroh tidak bisa disamakan
dengan turisme mancanegara biasa. Ini ibadah terbesar kedua setelah haji.
Meski tidak ada kuota seperti
dalam haji, penanganan dan pengawasan yang efektif sangat dibutuhkan agar
rombongan umroh dari berbagai negara dapat diakmodasi dalam fasilitas yang
terbatas di Makkah dan Madinah. Ini artinya penyelenggaraan umroh memerlukan
karja sama antara biro, penerbangan, bandar udara, hotel, katering,
transportasi, layanan kesehatan, dan pemandu
Birokrasi Arab Saudi sering kali
dituduh menjadi penyebab ketidakjelasan kapan jemaah berangkat. Namun, mungkin
ini sifatnya sekunder. Pengenaan pajak saudi baru baru ini terhadap haji dan
umroh memang menimbulkan kenaikan biaya serius
Namun, karena sifatnya reguler,
harusnya dapat diantisipasi. Penyebab utama tertundanya keberangkatan jamaah
bukanlah manajemen saudi, bukan juga pajak, melainkan keengganan biro umroh
memberangkatkan jemaahnya hingga kouta yang dimiliki habis
Terlepas dari kelemahan
pemerintah dalam mengawasi umroh, kecermatan calon jamah dalam memilih biro
umroh sangat diperlukan. Misalnya jamaah patut curiga dengan iklan umroh yang
terlalu bombastis, harus ragu dengan harga umroh yang terlalu murah.
Umroh boleh jadi berarti jemaah
diterbangkan ke bandara x dan y sebelum pulang ke indonesia. Umroh murah boleh
jadi berarti katering yang pas pasan, bahkan kurang, hotel yang terlalu jauh
dari al-haram, bus jemputan yang lambat, dan lain sebagainya
Cerita tentang berbagai kesulitan
yang dialami jamaah sering didengar dari mereka yang pulang umroh. Setiap kali jamah komplain, para pemandu yang juga
orang biro menasehati, dalam ibadah harus sabar dan tawakal. Serahkan semuanya
kepada Allah.
Kenaifan seperti ini tentu tidak
dapat di terima. Dalma Islam, tidak boleh ada kesulitan dalam melaksanakan
sebuah ibadah
0 Response to "Menyelamatkan Jama'ah Umroh"
Post a Comment
SILAHKAN KOMENTAR