Islam Mengatur Etika Politik bukan Sistem Politik
February 2, 2019
Add Comment
Faquha.site yang di kutip dari Nahdloh.com, Tasikmalaya - Ketiadaan nash sorih baik dalam alquran dan hadis yang menjelaskan sistem politik Islam mengakibatkan berbeda-bedanya sahabat senior terbaik nabi dalam menentukan Khalifah setelah Nabi wafat, perlu diketahui bahwa salah satu tujuan politik adalah menduduki kekuasaan dan tatacara menduduki kekuasaan di tiga sahabat Nabi berbeda. Disampaikan oleh Kiai Yayan dalam Madrasah Aswaja PAC Ansor Cibeureum
Cara Abu Bakar yang diangkat melalui musyawarah sebagian sahabat di Aula bani Tsaqifah berbeda dengan pengangkatan Umar bin Khatab yang melalui wasiat Abu Bakar, begitupun mekanisme pengangkatan Utsman Bin Affan yang ditunjuk berdasarkan hasil tim formatur yang ditunjuk Umar bin Khatab sebelumnya. Papar Ketua Aswaja Center Tasikmalaya ini
Alhasil Islam tidak mengatur sistem politik, yang diatur Islam adalah etika politiknya. Bagaimana Keadilan, Musawamah al insaniyah, kesamaan hak dan martabat setiap warga negara, bagaimana peran pemerintah dalam mensejahterakan masyarakatnya itu yang di tilai, bentuknya terserah, tidak harus Khilafah seperti yang dipaksakan oleh HTI, Jemaah Ansoru Daulah dan ISIS.
Inilah yang dipahami oleh para sahabat yang langsung belajar dari baginda nabi dalam mengurusi haliyah umat baik dalam agama dan negaranya, dari tiga sahabat terbaik nabi berbeda dalam sistem politiknya, sistem politik mana yang sesuai dengan yang dicontohkan nabi?
(Dani Faquha)
0 Response to "Islam Mengatur Etika Politik bukan Sistem Politik"
Post a Comment
SILAHKAN KOMENTAR